Bakso Malang jadi salah satu kuliner khas Jawa Timur yang digemari banyak orang. Rasanya gurih, kuahnya hangat, dan isiannya lengkap. Tapi tahukah kamu kalau di balik kelezatan ini, ada banyak fakta unik yang jarang diketahui? Yuk, simak artikel ini sampai habis!
Baca Juga: Bakso Malang vs Bakso Solo: Ini Ciri Khas & Perbedaannya!
Fakta Unik Bakso Malang
1. Banyak Variasi Menu
Bakso khas Malang memiliki berbagai variasi menu, seperti siomay, tahu, aneka macam goreng, bakso goreng, mie bihun, tahu putih, lontong, tahu isi, dan masih banyak lagi.
Berbeda dengan bakso yang ada di kota lain, yang hanya menyajikan bakso bulat saja.
2. Kuah Kaldu
Kuah kaldu yang disajikan bersama bakso Malang memiliki rasa gurih yang khas dan menjadi pelengkap yang tak ternilai. Meskipun resep kuah kaldu ini sering menjadi rahasia warung masing-masing, namun bisa dipastikan bahwa proses penyeduhan dan bumbu-bumbu pilihan merupakan kunci kelezatan kuah kaldu bakso Malang.
3. Warisan Budaya
Bakso Malang bukan hanya sekadar hidangan lezat, tetapi juga merupakan bagian penting dari warisan budaya dan identitas kuliner Indonesia.
Warung-warung bakso Malang yang telah berdiri sejak puluhan tahun lalu tidak hanya menyajikan makanan, tetapi juga memuat cerita-cerita tentang perkembangan kuliner Indonesia.
Bakso Malang menghadirkan lebih dari sekadar rasa dan aroma yang lezat. Ia membawa kita pada perjalanan melalui sejarah, tradisi, dan inovasi kuliner Indonesia.
4. Tekstur Unik
Salah satu hal yang membedakan bakso Malang dari jenis bakso lainnya adalah teksturnya yang lembut, kenyal, dan menggoda.
Campuran daging sapi dengan tepung tapioka menjadi kunci untuk menciptakan tekstur yang istimewa ini.
Pengadukan tepat dan bahan berkualitas tinggi menjadikan bakso Malang begitu populer dan dicari oleh banyak pecinta kuliner.
5. Asal Usul
Nama bakso Malang sebenarnya tidak hanya terkait dengan kota Malang di Jawa Timur, namun kata “Malang” dalam bakso Malang sebenarnya merujuk pada sebuah kota kecil di Jawa Tengah bernama “Malangbong”.
Konon, bakso Malang pertama kali diperkenalkan oleh seorang pedagang asal Malangbong, dan dari sinilah nama itu berasal.
Meskipun awalnya mungkin terdengar aneh, namun nama tersebut telah melekat dengan kuat hingga sekarang dan menjadi bagian penting dari warisan kuliner Indonesia.
No Responses